kotabumi atau kutobumi?

selamat sore, pada kesemptan ini KTB akan membahas tentang sejarah lampung khususnya lampung utara (kotabumi), sebelumnya silakan sobat KTB untuk mengklik iklan yang ada di atas posting sebagai bentuk kepedulian sobat terhadap blog KTB ini. 

kemarin KTB telah membahas sejarah daerah lampung yaitu Tulang Bawang.

kota Kotabumi... ibu kota lampung utara ini memang dikenal sebagai kotabumi, terdiri dari kata 'kota' dan bumi. Tetapi dalam sebutan bahasa lampung atau dialek suku abung adalah kutobumei, dipisahkan menjadi 'kuto=pagar/gerbang' dan bumei=bumi...

bukankah terlihat perbedaan makna antara kotabumi dan kutobumi? 'kota' yang kita kenal lebih dekat kapada makna town atau city atau suatu wilayah dengan struktur administratif tertentu, sedangkan 'kuto' atau dalam makna indonesia 'pagar' merupakan struktur pembatas sutu lingkup atau lingkungan yang dibangun sebagai fungsi pembatas.

Mari kita telusuri kapan makna itu berubah atau kapan kata 'kotabumi' lahir..

Dahulu, orang asli kotabumi menyebut kutobumei atau kutobumi. Kata 'kuto' juga dikenal oleh masyarakat jawa untuk menyebut 'kota' seperti 'kuto solo' atau bahasa indonesianya kota solo. Penggunaan bahasa jawa ini sepertinya cocok sekali dengan 'kotabumi' yang dalam bahasa jawa 'kutobumi'. Mungkin, (ini mungkin) pada saat nama kotabumi dikukuhkan, pengertian 'kutobumi' lebih didominasi oleh makna bahasa jawa. Hal ini dikuatkan pula bahwa wilayah kotabumi memang sejak dahulu telah ada pendatang dari pulau jawa, sehingga sepertinya pada saat itulah pergeseran makna kutobumi terjadi...(bersambung)

sigit @ 6/25/2012

• Facebook
• Twitter
• Google+
• Pinterest
• StumbleUpon
• Delicious
• LinkedIn
• Reddit